Gubernur Sulsel Dukung Penuh SilatReg KAHMI, Siap Fasilitasi Peserta Se-Sulawesi

MAKASSAR, GOWAMEDIA.COM - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman
Sulaiman mengapresiasi kegiatan Silaturahmi Regional (SilatReg) Korps Alumni
Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) se-Sulawesi. Apresiasi dan dukungan tersebut
disampaikan langsung dalam audiensi panitia SilatReg di Rumah Jabatan Gubernur,
Senin 15 September, siang jelang sore.
Audiensi tersebut dipimpin langsung Koordinator Presidium KAHMI Sulsel,
Ni'matullah Erbe, SE, Ak, didampingi Ketua Panitia Ir. Fadriaty, ST, MM,
Sekretaris MW KAHMI Hidayah Muhallim, serta segenap panitia lainnya.
Gubernur Andi Sudirman Sulaiman menyambut hangat rombongan panitia dan
tampak gembira atas kunjungan tersebut. Sepanjang pertemuan, suasana
berlangsung santai dan cair. Gubernur tak henti-hentinya melontarkan canda,
membuat komunikasi berlangsung akrab.
Dalam suasana yang lebih rileks dan terbuka, Gubernur menyatakan
dukungannya terhadap rencana penyelenggaraan SilatReg yang akan berlangsung
pada 11 dan 12 Oktober 2025 di Hotel Claro Makassar. Ia pun menyatakan
kesiapannya untuk menjamu para tamu undangan dalam acara makan malam
penyambutan.
“Untuk welcome dinner, di rujab ini, bisa menampung sampai lima ratus
orang. Menteri yang akan hadir untuk orasi kebangsaan juga kita jamu di sini, termasuk disiapkan beberapa kendaraan VIP dan bis untuk peserta," terang Andi Sudirman.
Sementara itu, panitia terus bekerja ekstra mempersiapkan seluruh
rangkaian agenda SilatReg yang mengusung tema “Konsolidasi KAHMI untuk
Indonesia”. Kegiatan ini diharapkan menjadi ajang strategis memperkuat
solidaritas dan arah perjuangan KAHMI di berbagai sektor kehidupan, terutama di
wilayah regional Sulawesi.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Koordinator Presidium Majelis
Nasional KAHMI, Dr. H. Rifqinizamy Karsayuda, SH, MH, menekankan pentingnya
melakukan konsolidasi untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)
KAHMI, baik yang duduk di legislatif, eksekutif, dan yudikatif, maupun yang
berada di luar struktur pemerintahan.
“Konsolidasi ini dimaksudkan untuk mengetahui kompetensi KAHMI di
wilayah dan daerah, termasuk juga bagaimana membangun jaringan kerjasama dengan
pemerintah setempat demi kemajuan bersama, kemajuan Indonesia,” terang Rifqi.
Menurutnya, peran-peran strategis KAHMI di semua lini memerlukan
penguatan yang lebih signifikan dan nyata. Oleh karena itu, agenda konsolidasi
ini menjadi sangat penting bagi seluruh warga KAHMI, guna menjaga relevansi dan
kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa.(*)