Anies Baswedan Bantah Ada Kaitan Dengan Partai Perubahan

Anies Baswedan Bantah Ada Kaitan dengan Partai Perubahan

BANTAHAN. Sahrin Hamid saat mendampingi Anies Baswedan pada sebuah kesempatan.

JAKARTA, GOWAMEDIA.COM-Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid, memberikan klarifikasi terkait isu adanya permintaan iuran atau sumbangan yang mengatasnamakan Partai Perubahan atau Partai Perubahan Indonesia dengan mencatut nama dan foto Anies Baswedan. 

Sahrin menegaskan bahwa Anies sama sekali tidak terlibat dalam hal tersebut dan meminta masyarakat waspada terhadap oknum yang menyalahgunakan citra Anies.

"Akhir-akhir ini kita banyak mendengar atau melihat permintaan iuran atau sumbangan untuk kegiatan yang mengatasnamakan Partai Perubahan atau Partai Perubahan Indonesia. Dan sering ada pula yang menempelkan foto atau citra Anies Baswedan pada flyer atau pamflet tersebut," kata Sahrin dalam pernyataan video yang dibagikan pada Minggu, 10 November 2024. 

Sahrin menjelaskan bahwa Anies tidak memiliki hubungan dengan Partai Perubahan, Partai Perubahan Indonesia, atau partai baru lainnya. 

"Kami sampaikan bahwa Anies Baswedan tidak terlibat dengan Partai Perubahan atau Partai Perubahan Indonesia ataupun partai baru apa pun, baik dari proses pendirian hingga pelaksanaan kegiatan-kegiatannya," tegas Sahrin. 

Ia menambahkan bahwa Anies juga tidak terkait dengan permintaan iuran atau sumbangan dalam bentuk apa pun yang mengatasnamakan partai tersebut.

Pernyataan ini dikeluarkan menyusul maraknya penggunaan nama dan citra Anies pada materi promosi Partai Perubahan, yang berpotensi menyesatkan masyarakat. Sahrin mengakui bahwa istilah "perubahan" memang menjadi bagian dari jargon politik Anies pada Pilpres 2024, namun tidak ada kaitan antara Anies dan Partai Perubahan atau Partai Perubahan Indonesia.

"Termasuk tidak terlibat dalam kegiatan iuran atau sumbangan dalam bentuk apa pun juga. Demikian informasi ini disampaikan untuk diketahui seluruh khalayak," tambah Sahrin.(*)