Dapat Dukungan Penuh Legislator PPP, Cagub Danny Pomanto Perkuat Basis Di Gowa

SUNGGUMINASA, GOWAMEDIA.COM – Calon Gubernur Sulawesi Selatan, Moh Ramdhan Pomanto, terus memperkuat strategi komunikasi politiknya dengan para politikus dan tokoh masyarakat dalam upaya memperluas basis suara untuk pasangan Danny-Azhar (DIA) pada Pemilihan Gubernur Sulsel 2024. Langkah ini merupakan salah kunci untuk memenangkan pertarungan politik di berbagai wilayah, termasuk di Kabupaten Gowa.

Setelah sebelumnya bertemu dengan Wakil Ketua Umum DPP PPP, Amir Uskara, yang juga Calon Bupati Gowa, kali ini Danny Pomanto melakukan silaturahmi dengan Abdul Kadir Dg Tulo, anggota DPRD Gowa terpilih. Abdul Kadir merupakan kader PPP, salah satu partai pengusung pasangan DIA di Pilgub Sulsel 2024, dan peraih suara terbanyak kedua dalam Pemilihan Legislatif Kabupaten Gowa.

“Dapilku itu Kecamatan Somba Opu, dan alhamdulillah saya kemarin dapat suara 7 ribu lebih. Saya urutan kedua kalau di Kabupaten Gowa secara pribadi. Insya Allah selama ada izin Allah SWT, saya optimis bisa menang,” ujar Abdul Kadir, Selasa (1/10/2024).

Abdul Kadir juga menyatakan kekagumannya terhadap Danny Pomanto, menyebutnya sebagai sosok yang mampu membawa perubahan signifikan di Kota Makassar selama dua periode masa jabatannya.

“Tanpa disuruh, saya fansnya beliau. Dari dulu. Makassar Tidak Rantasa, hampir semua lorong di Makassar walaupun saya orang Gowa saya lihat lampu jalannya hampir rata. Karena itu saya suka sama beliau,” tuturnya.

Dalam pertemuannya dengan Danny Pomanto, Abdul Kadir mengungkapkan bahwa mereka banyak berdiskusi tentang langkah-langkah ke depan, meski sebagian besar pembicaraan bersifat tertutup. Namun, ia menegaskan fokus utamanya adalah memenangkan pasangan Danny-Azhar.

“Ada banyak yang kami diskusikan, tapi itukan off the record. Tapi saat ini saya ingin fokus bagaimana bisa memenangkan pak Danny,” katanya.

Lebih jauh, Abdul Kadir berharap Danny Pomanto bisa membawa perubahan positif bagi Kabupaten Gowa, terutama dalam hal perizinan usaha yang dinilainya masih sulit diakses.

“Saya berharap Kabupaten Gowa bisa lebih maju, terutama dalam hal perizinan yang selama ini cukup sulit. Ke depannya, saya berharap izin usaha bisa dipermudah tanpa merugikan masyarakat,” pungkasnya. (gm)